Jumat, 03 Desember 2021

KPK (Kantin Pengurus Kelas)

Awas, ada KPK di kelas. 
Saya dan para siswa menempati kelas di lantai 4 ditambah selama pandemi kantin tutup. Lelah fisik jelas bukan saja saya rasakan karena sudah berumur, para siswa pun merasakannya. 

Awal masuk PTM terbatas, saya menjumpai ada siswa yang tidak makan jajan atau minum. Ternyata dia tidak membawa bekal. Alhamdulillah ada yang bisa saya tawarkan kepadanya. 

Bermula dari kejadian itu, saya diskusi dengan pengurus kelas untuk membuka. kantin kelas. Niatnya hanya untuk memfasilitasi teman-teman yang lupa tidak membawa bekal. Kalau pun lupa tidak membawa uang, langsung mengambil saja dulu. 

Kantin kelas itu kini berjalan lancar tanpa mengganggu kegiatan belajar siswa. Modal yang saya pinjamkan seratus ribu sudah kembali. Kini mereka bisa sendiri mengatur jadwal belanja, menentukan harga jual, mencatat keuangan, dan menata dagangan di lemari. Dengan model swalayan dan kantin kejujuran, kantin ini memberikan pembelajaran ganda kepada siswa. 
Urusan prokes tetap diupayakan, tetapi urusan perut lapar, mana tahan....? Alhamdulillah selama ini sekolah membiarkan. Jadi ingat salah stau ucapan teman lama, "Daripada minta izin, lebih baik minta maaf." _Waduh_ .... 
Saya mendengar spontan ucapan salah satu siswa kelas sebelah saat bertandang, "Aku pingin pindah kelas sini. "

Purwokerto, 1 Desember 2021


(Bersambung)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar